Sabtu, 20 April 2024

Selamat Kepada Santriwati MA NIPI Rakha Amuntai yang Lulus Seleksi SNBP 2024

 


Dua Puluh Santri MA NIPA Rakha Amuntai Lulus Seleksi SNBP dan SPAN-PTKIN 2024


Selamat dan Sukses kepada Dua Puluh Santri MA NIPA Rakha Amuntai Lulus Seleksi SNBP dan SPAN-PTKIN 2024
 

Santriwati Madrasah Aliyah Normal Islam Puteri Rakha Amuntai Raih Prestasi Gemilang di Olimpiade Sains Nasional Kabupaten/Kota Hulu Sungai Utara 2024

 

Prestasi gemilang kembali diraih oleh dua santriwati dari Madrasah Aliyah Normal Islam Puteri Rakha Amuntai, Syeril Dhea Pricila dan Ekawati, dalam ajang bergengsi Olimpiade Sains Nasional tingkat Kabupaten/Kota Hulu Sungai Utara Tahun 2024. Keduanya berhasil memperoleh predikat sebagai pemenang dalam bidang Geografi dan Kimia, membawa harum nama sekolah mereka.

Syeril Dhea Pricila, dengan kepiawaiannya dalam bidang Geografi, mampu mengungguli peserta lainnya dan meraih juara pertama. Sedangkan Ekawati menunjukkan keunggulannya dalam bidang Kimia dan berhasil menyabet gelar juara pertama pula.

Prestasi yang diraih oleh kedua santriwati ini tidak hanya membanggakan diri mereka sendiri, tetapi juga sekolah, pondok pesantren, serta masyarakat Rakha Amuntai secara keseluruhan. Keberhasilan mereka mengukir prestasi ini merupakan buah dari kerja keras, dedikasi, dan semangat pantang menyerah dalam mengejar cita-cita.

Tak hanya itu, prestasi ini juga menjadi inspirasi bagi santriwati lainnya untuk terus berprestasi dan mengukir prestasi gemilang di berbagai ajang kompetisi. Semoga keberhasilan ini menjadi pijakan untuk meraih prestasi yang lebih gemilang lagi di masa yang akan datang.

Dalam rangkaian selanjutnya, Syeril Dhea Pricila dan Ekawati akan melanjutkan perjuangan mereka dalam menghadapi Olimpiade Sains Nasional tingkat Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2024. Keluarga besar Madrasah Aliyah Normal Islam Puteri Rakha Amuntai dengan penuh semangat mendoakan agar keduanya sukses dan mampu membawa nama baik pesantren serta daerahnya hingga ke tingkat provinsi. Semangat dan doa terbaik selalu menyertai perjalanan mereka berdua.






Penyerahan Amplop Sumbangan Pembangunan Masjid dari Kelompok Bermain Rakha Amuntai


Pada tanggal 20 April 2024, momentum kebaikan menghiasi Kantor Yayasan Rakha Amuntai dengan penyerahan amplop sumbangan pembangunan masjid baru. Kelompok Bermain Rakha Amuntai, yang terdiri dari kepala, guru-guru, dan santri, memberikan kontribusi berarti untuk pembangunan masjid yang menjadi bagian penting dari komunitas mereka.

Dalam sebuah acara yang penuh kehangatan, kepala, guru-guru, dan santri KB Rakha Amuntai dengan penuh semangat menyerahkan sumbangan mereka kepada bendahara dan staf Yayasan Rakha Amuntai. Amplop-amplop berisi sumbangan dari anggota kelompok bermain tersebut, mencerminkan semangat kebersamaan dan komitmen mereka dalam membangun tempat ibadah yang layak bagi komunitas.

"Bantuan ini adalah bentuk kecil dari kesetiaan dan kecintaan kami terhadap agama dan komunitas kami," ucap salah satu perwakilan dari Kelompok Bermain Rakha Amuntai. "Kami berharap sumbangan ini dapat menjadi bagian dari fondasi yang kuat untuk pembangunan masjid baru kami."

Dalam sambutannya, bendahara Yayasan Rakha Amuntai menyampaikan terima kasih yang tulus atas sumbangan tersebut. "Setiap kontribusi, sekecil apapun, memiliki nilai besar dalam pembangunan masjid kita. Ini menunjukkan solidaritas dan kesatuan dalam mewujudkan impian bersama," ucapnya.

Pembangunan masjid baru Rakha Amuntai menjadi sebuah perjalanan yang membutuhkan dukungan dari seluruh anggota komunitas. Dengan adanya sumbangan ini, harapan untuk melihat masjid baru yang megah dan berfungsi sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial semakin dekat.

Semangat kebersamaan dan gotong royong yang tercermin dalam penyerahan amplop sumbangan pembangunan masjid oleh Kelompok Bermain Rakha Amuntai membawa harapan bagi masa depan yang lebih baik, di mana masyarakat dapat bersatu untuk mencapai tujuan bersama demi kebaikan bersama.


 

Minggu, 14 April 2024

Acara Halal bil Halal dan Pengukuhan IKA Rakha Amuntai: Mempererat Silaturahmi di Hari Raya Idul Fitri 1445 H

 


Pada Hari Ahad, tanggal 14 April 2024, jam 08.00 WIB, Masjid Baiturrahman Ampah RT. 20, Komplek SMPN 1 Dusun Tengah, menjadi saksi bagi terselenggaranya Acara Halal bil Halal dan Pengukuhan Ikatan Alumni (IKA) Rakha Amuntai dari Barito Timur. Dalam momen bersejarah ini, para peserta disuguhkan rangkaian acara yang sarat makna religius dan kebersamaan:

Acara dimulai dengan pembukaan, di mana doa bersama dipanjatkan untuk memohon keberkahan acara. Suasana kemudian dilanjutkan dengan pengajian ayat suci Al-Qur'an, menambah kekhidmatan dalam kesucian suasana.

Momen bersejarah terjadi dengan pengukuhan Ikatan Alumni (IKA) Rakha Amuntai, di mana para alumni terpilih diresmikan sebagai pengurus baru untuk periode mendatang. Ketua terpilih memberikan sambutan, menyampaikan visi-misi dan harapannya untuk kemajuan IKA Rakha Amuntai.

Sambutan dari pengurus IKA pusat turut diberikan, memberikan arahan dan dukungan terhadap kegiatan alumni di tingkat lokal. Acara kemudian dilanjutkan dengan taushiah, di mana peserta mendapatkan ceramah singkat yang memberikan inspirasi dan pemahaman agama.

Tidak lupa, kesempatan diberikan untuk melaksanakan tahlilan dan doa bersama, sebagai bentuk syukur dan permohonan ampunan kepada Allah SWT. Acara ditutup dengan ramah tamah, di mana peserta dapat saling bertukar cerita dan mempererat ikatan persaudaraan.

Acara ini dihadiri oleh beberapa pimpinan pondok pesantren Rakha Amuntai dan alumni dari seluruh Barito Timur, menambah kehangatan dalam silaturahmi antar sesama alumni. Semoga kebersamaan dalam acara ini membawa berkah dan memperkuat jalinan silaturahmi di antara para alumni dan komunitas Rakha Amuntai secara keseluruhan.









Sabtu, 13 April 2024

Telah Berpulang Ke Rahmatullah, Munajatul Raudhah Binti Abdul Muin (Alumni Ponpes Rakha Amuntai)

Telah Berpulang Ke Rahmatullah, Munajatul Raudhah Binti Abdul Muin (Alumni Ponpes Rakha Amuntai) 
 

Selasa, 09 April 2024

Keluarga besar Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah Amuntai dengan tulus mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 H


Di momen yang penuh berkah ini, mari kita bersyukur atas limpahan rahmat dan ampunan dari Allah SWT yang telah memberikan kita kesempatan untuk menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh. Hari ini adalah hari kemenangan bagi kita semua, di mana kita merayakan keberhasilan kita dalam menahan hawa nafsu dan meningkatkan ketaqwaan kepada-Nya.

Semoga semangat kebersamaan dan persaudaraan yang tercipta selama bulan Ramadan tetap terjaga dan terus menguat, tidak hanya di antara kita sebagai keluarga besar Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah Amuntai, tetapi juga di antara seluruh umat Muslim di muka bumi ini.

Kami juga mengajak untuk saling maaf-maafan atas segala khilaf dan kesalahan yang mungkin terjadi selama ini. Mari kita mempererat tali silaturahmi, memaafkan satu sama lain, dan memulai lembaran baru dengan hati yang bersih dan penuh keikhlasan.

Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi setiap langkah dan amal ibadah kita, serta menjadikan kita sebagai umat yang lebih baik di masa yang akan datang. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 H! Taqabbalallahu minna wa minkum. Mohon maaf lahir dan batin."

Sabtu, 06 April 2024

Terima Kasih Kepada Bapak H. Bahrani

 

Terimakasih kepada Bapak H. Bahrani yang Telah memberikan Paket Ramadhan sebanyak 545 untuk Ponpes Rakha Amuntai

Jumat, 05 April 2024

Selamat Hari Jadi Ke-53, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Rakha Amuntai

Selamat Hari Jadi Ke-53, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Rakha Amuntai

 

Kamis, 04 April 2024

Terima Kasih kepada Bapak H. Hasnuryadi Sulaiman (Ketua Umum Badan Penyantun Ponpes Rakha Amuntai)


penyerahan dana THR dari Bapak Hasnuryadi Sulaiman kepada KH. Husin Naparin untuk Dewan Guru Pondok Pesantren Rakha Amunta




Terima Kasih kepada Bapak H. Hasnuryadi Sulaiman (Ketua Umum Badan Penyantun Ponpes Rakha Amuntai)
 

Apresiasi Mudir Ma'had Aly Rasyidiyah Khalidiyah Amuntai atas Rekognisi Presiden Jokowi terhadap Lulusan Pesantren dalam Seleksi CPNS



Mudir Ma'had Aly Rasyidiyah Khalidiyah Amuntai, KH. Ahmad Humaidi, Lc., M.Pd.I, mengekspresikan apresiasi yang mendalam terhadap Presiden Jokowi atas langkah rekognisi yang diberikan kepada lulusan Ma'had Aly untuk berpartisipasi sebagai peserta CPNS. Bagi KH. Ahmad Humaidi, Lc., M.Pd.I, keputusan ini mencerminkan pengakuan yang penting terhadap peran pesantren dalam pembangunan bangsa. Ini adalah sebuah tonggak penting yang menegaskan kontribusi pesantren dalam mencetak sumber daya manusia yang berkualitas bagi kemajuan bangsa.

Menurut beliau, langkah ini juga merupakan bukti nyata pengakuan terhadap nilai pendidikan pesantren dalam membentuk karakter dan kecerdasan spiritual. Dengan memberi lulusan Ma'had Aly kesempatan untuk mengikuti seleksi CPNS, pemerintah menegaskan bahwa mereka memiliki potensi dan kompetensi yang setara dengan lulusan perguruan tinggi keagamaan lainnya.

KH. Ahmad Humaidi, Lc., M.Pd.I melihat keputusan ini bukan hanya sebagai sebuah langkah administratif, tetapi juga sebagai bentuk penghargaan yang tulus terhadap kualitas pendidikan pesantren. Hal ini dapat mendorong semangat dan motivasi para lulusan pesantren untuk terlibat aktif dalam berbagai sektor pembangunan, termasuk dalam pelayanan agama yang berperan penting dalam membentuk moral dan spiritual masyarakat.

Dengan terbukanya pintu bagi lulusan pesantren untuk berkontribusi dalam layanan publik, KH. Ahmad Humaidi, Lc., M.Pd.I percaya bahwa ini akan memberikan dampak positif yang luas bagi perkembangan bangsa. Dengan memiliki penyuluh agama yang berkualitas dan berkompeten dari berbagai latar belakang pendidikan, pemerintah dapat lebih efektif dalam memenuhi kebutuhan spiritual dan moral masyarakat Indonesia secara menyeluruh.

Ala kulli hal, apresiasi yang disampaikan oleh KH. Ahmad Humaidi, Lc., M.Pd.I tidak hanya mencerminkan kebanggaan atas pencapaian lulusan Ma'had Aly, tetapi juga harapan akan peran yang lebih besar dari pesantren dalam memajukan bangsa dan negara.

Rabu, 03 April 2024

Alhamdulillah, Lulusan Ma'had Aly Bisa Jadi PNS, Menag Akui Berkat Rekognisi Pemerintah atas Kualitas Pesantren

Menag Yaqut Cholil Qoumas

Menag Yaqut Cholil Qoumas

Jakarta (Kemenag) --- Pemerintah membuka kesempatan bagi lulusan Ma'had Aly mengikuti seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada formasi penyuluh agama. Kebijakan ini telah dibahas dan disepakati antara Menag Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas.

"Kami bersepakat untuk memberi kesempatan alumni Ma'had Aly bisa mendaftar CPNS. Ini merupakan rekognisi pemerintah atas kualitas dan kompetensi lulusan pesantren," kata Menag Yaqut di Jakarta, Selasa (2/4/2024).

Ma'had Aly merupakan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) berbasis pesantren. Ma'had Aly menyelenggarakan pendidikan akademik dalam bidang penguasaan ilmu agama Islam (tafaqquh fiddin) berbasis kitab kuning yang diselenggarakan oleh pondok pesantren. Ijazah sarjana Ma'had Aly diakui negara. Statusnya juga disamakan sehingga bisa digunakan untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Ini sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Agama nomor 32 tahun 2020 tentang Ma’had Aly. Saat ini terdapat 78 Ma'had Aly di Indonesia.

Menurut Gus Men, sapaan akrab Menag, secara teknis, kebijakan ini akan dibahas bersama dengan Majelis Masyayikh. Majelis Masyayikh dikukuhkan pada Desember 2021 oleh Gus Men. Keberadaannya juga sebagai bentuk dari rekognisi negara terhadap kekhasan pendidikan pesantren melalui proses penjaminan mutu yang dilakukan dari, oleh, dan untuk pesantren. Hal ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren.

"Majelis Masyayikh akan terus kita perkuat. Penguatan kelembagaan Majelis Masyayikh sangat penting karena keberadaannya seperti BAN-PT-nya Mahad Ali," tegas Menag.

Hal senada disampaikan Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas. Menurutnya, terobosan ini sebagai langkah rekognisi pemerintah. Sebab, selama ini, klasifikasi rekrutmen penyuluh hanya dari lulusan perguruan tinggi keagamaan seperti UIN atau IAIN.

Ada ribuan formasi penyuluh agama yang akan dibuka pada seleksi CPNS 2024. Untuk seleksi CPNS penyuluh agama tahun ini, lulusan Mahad Aly bisa mengikutinya. Untuk klasifikasi teknisnya diatur oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Alhamdulillah, setelah diskusi detil, kami menyepakati bahwa lulusan Mahad Aly dari berbagai pesantren di Tanah Air bisa mengikuti seleksi CPNS penyuluh agama. Ini bentuk negara hadir merekognisi sistem pendidikan pesantren," ujar Menteri PANRB Anas.

"Maka tadi saya sampaikan ke teman-teman Kementerian PANRB dan BKN, rekognisi diperlukan sebagai apresiasi kepada lembaga-lembaga pendidikan yang berperan penting bagi kemajuan bangsa, termasuk di dalamnya adalah pesantren yang telah hadir jauh sebelum Indonesia merdeka," tandasnya

Sumber: kemenag.com

Senin, 01 April 2024

Rapat Anggota Tahunan Koperasi Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah (Rakha) Amuntai Sukses Dilaksanakan

Pada Senin, 01 April 2024, dilangsungkan Rapat Anggota Tahunan Koperasi Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah (Rakha) Amuntai di Parkiran MA – MTs Puteri Ponpes Rakha. Acara yang dimulai pukul 09.00 WITA tersebut dihadiri oleh 120 Peserta RAT Kopontren Rakha Amuntai, Kepala dan Staf Dinas Koperasi Kab. Hulu Sungai Utara, serta para pemangku kepentingan lainnya.

Dalam sambutannya, Ketua Koperasi Ponpes Rakha Amuntai, H. Abdiansyah, S.Pd.I., M.M, menyampaikan, "Kami sangat bangga melihat kemajuan yang telah dicapai oleh Koperasi Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah (Rakha) Amuntai. Alhamdulillah, banyak guru dan anggota koperasi yang berhasil membeli sepeda motor, ponsel, bahkan melakukan renovasi rumah berkat kemajuan koperasi ini."

Bendahara koperasi, Hamdani Rachman, SP, menambahkan, "Surplus Hasil Usaha (SHU) koperasi pada tahun ini mencapai sekitar tujuh juta rupiah. Ini adalah bukti dari kinerja keuangan yang baik yang kami capai bersama."

Pada acara tersebut turut hadir Kepala dan Staf Dinas Koperasi Kab. Hulu Sungai Utara, Pengawas Koperasi Ponpes Rakha Amuntai, H. Alfianor, Lc., M.Pd.I., Pimpinan Ponpes Rakha Amuntai, Dr. H. Abd Hasib Salim, M.AP selaku Ketua Bidang Pendidikan, Drs. H. Barkatullah Amin selaku Ketua Bidang Sarana Prasarana, Bendahara Umum Ponpes Rakha, Drs. H. Muhdar, M.M, serta seluruh Kepala Unit di Lingkungan Ponpes Rakha.


Sebagai penutup acara, panitia membagikan berbagai jenis doorprize dan hadiah kepada para peserta rapat sebagai ungkapan terima kasih atas partisipasinya. Dengan demikian, Rapat Anggota Tahunan Koperasi Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah (Rakha) Amuntai berhasil terselenggara dengan sukses, semoga koperasi ini terus berkembang dan memberikan manfaat bagi anggotanya.



Rabu, 20 Maret 2024

Jumat, 01 Maret 2024

RAHASIA SABAR

Oleh: Drs. H. Muhdar, MM (Bendahara Umum Ponpes Rakha Amuntai) 



Sabar adalah sebuah keharusan yang harus dilakukan oleh seorang hamba di muka bumi ini. Tanpa adanya kesabaran mustahil ia akan mencapai keberhasilannya. Ada dua hal yang harus dilakukan oleh mereka yang menginginkan terkabulnya semua cita-cita: *pertama* adalah sabar .*kedua* adalah berusaha yang disertai dengan ketawakalan kepada Allah subhanahu Wa ta'ala.

Ketahuilah sesungguhnya   manusia itu tidak akan pernah lepas dari empat hal yang harus ia hadapi dengan kesabaran:

1. *Sabar menghadapi musibah dan kesusahan; bait musibah yang menimpa jasmani, keluarga, anak ,harta dan yang lainnya.*

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

*ما يصيب المسلم من نصب ولا وصب ولا هم ولا حزن ولا اذى ولا غم حتى شوكة يشاقها الا كفر الله بها من خطاياه*

Artinya:

"Tidaklah seorang muslim yang mengalami keletihan sakit, kesusahan ,keresahan, kesedihan, gangguan ataupun kedukaan hingga duri yang menusuknya melainkan dengan itu semua allah subhanahu wa ta'ala menghapuskan kesalahan-kesalahannya.

Namun itu semua akan diberikan prioritas oleh Allah ta'ala bagi mereka yang mau sabar bukan yang lainnya.


 2. Bersabar dalam menjalankan perintah Allah subhanahu Wa ta'ala, karena melaksanakan ketaatan perlu disertai dengan kesabaran yang besar. Demikian pula dalam memerangi setan dan hawa nafsu yang ada pada diri kita semuanya sebagaimana sabda rasulullah shallallahu alaihi wasallam:

*المهاجر من هجر السوء والمجاهد من جهد هواه.*

Artinya:

"Muhajir (orang yang berhijrah) adalah orang yang meninggalkan keburukan. Sedangkan mujahid atau orang berjihad adalah orang yang berjuang melawan hawa nafsunya.


3. Bersabar menahan diri dari berbagai keinginan nafsu dan kemaksiatan kepada Allah subhanahu Wa ta'ala.

Allah subhanahu Wa ta'ala berfirman di dalam surat an-naziat ayat 41.


*واما من خاف مقام ربه والنهى النفس عن الهوى فان الجنة هي الماوى*

Artinya:

"Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya Allah subhanahu wa ta'ala dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya maka sesungguhnya surgalah tempat tinggalnya.


*Sesungguhnya setan menghiasi kemaksiatan sehingga manusia memandangnya dengan baik dan membuatnya senang mengerjakannya, mendekatkan padanya agar ia terjerumus. Seorang wanita apabila ia keluar dari rumahnya, maka setan akan mengintainya, menghiasinya di mata dan hati kaum laki-laki yang memandangnya. Apabila seorang muslim bersabar dan menahan pandangannya niscaya setan tidak akan sanggup menembus hatinya*.


4. Bersabar menahan gangguan di jalan Allah.

Karena seorang muslim yang berpegang teguh dengan agamanya selalu konsisten dengan semua perintah Tuhannya, meneladani nabinya secara lahir dan batin. Ujian itu akan selalu menimpanya sehingga ia di tempat hal yang tidak menyenangkan. Para pengusung kebatilan akan bertindak lalim terhadapnya dan juga pelaku keburukan serta kerusakan akan membuat makar untuk mencerahkannya. Maka berlindunglah kepada Allah ta'ala dalam segala hal karena dialah Allah ta'ala yang dapat memberikan kekuatan keselamatan kepada hamba-hamba pilihannya. Mudah-mudahan kita semua termasuk di dalamnya Amin ya robbal alamin.

   Semoga sajian hati pagi ini dapat membuka kesadaran kita betapa pentingnya kita tanamkan rasa sabar yang besar dalam hati kita. Karena kita tidak akan bisa lari atau lepas dari berbagai macam misteri ujian di muka bumi ini. Semoga Allah ta'ala melindungi kita di dunia dan di alam akhirat kelak.

    Semuga bermanfaat wal barakah

Selasa, 27 Februari 2024

Alumni Ponpes Rakha Amuntai Diterima Kuliah PhD di Harvard University dengan Beasiswa Penuh

 


Amuntai, 27 Februari 2024 - Kabar gembira datang dari salah satu alumni Ponpes Rakha Amuntai, Annas Rolli Muchlisin, yang berhasil diterima untuk melanjutkan pendidikan tingginya di Harvard University dengan beasiswa penuh. Kabar ini disambut dengan suka cita oleh seluruh kalangan di Ponpes Rakha Amuntai serta masyarakat sekitarnya.

Annas Rolli Muchlisin, dalam keterangan yang dia bagikan pada hari ini, Selasa 27 Februari 2024, menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian ini. "Alhamdulillah, saya mendapatkan beasiswa full dari kampus yang akan menanggung seluruh biaya pendidikan, biaya hidup, dan asuransi kesehatan selama tinggal dan berkuliah di sana," ungkap Annas.

Pengumuman ini juga menjadi momen untuk Annas mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya dalam perjalanan akademisnya. "Terima kasih sebanyak-banyaknya kepada ayah, ibu, adik-adik, dan seluruh sanak keluarga yang tak pernah lelah memberikan dukungan dan melangitkan doa," kata Annas dengan penuh rasa terharu.

Annas juga tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada para pembimbing dan pendukung akademisnya. "Secara khusus, saya haturkan terima kasih kepada Pak Sukidi, Bu Lien Iffah Naf'atu Fina, dan Prof. Mun'im Sirry yang berkenan meluangkan waktunya untuk berdiskusi dan memberikan arahan kepada saya melalui email dan whatsapp," tambahnya.

Tak hanya itu, Annas juga menyebutkan nama-nama individu yang telah membantunya dalam proses pendaftaran. "Saya juga berhutang budi kepada mba Laily Fitry, mas Muhammad Dluha Luthfillah, mas Fariduddin Attar, dan mas @Aziz Anwar Fachrudin, yang telah membantu selama proses pendaftaran," ungkap Annas.

Annas juga mengucapkan terima kasih kepada para guru yang telah mengajari dan membimbingnya dari masa sekolah dasar hingga pendidikan tinggi. "Apresiasi sebesar-besarnya kepada semua guru yang telah mengajari kami ilmu di berbagai lembaga pendidikan, serta kepada pengelola beasiswa PBSB, LPDP, dan Qatar Foundation atas dukungannya," tutur Annas.

Tidak lupa, Annas juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada istri tercintanya, Ima El-ma'wa, yang telah mendampinginya dalam perjalanan ini. "Mohon doanya semoga saya bisa menjalani perkuliahan dengan baik," tutup Annas.

Dengan semangat dan doa dari banyak pihak, Annas Rolli Muchlisin siap menghadapi perjalanan baru dalam mengejar cita-citanya di Harvard University. Semoga prestasi yang diraihnya dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda di Ponpes Rakha Amuntai dan masyarakat sekitarnya.




Senin, 19 Februari 2024

Info pendaftaran STIQ Rakha Amuntai Tahun Akademik 2024/2025

 Link Pendaftaran: bit.ly/DaftarSTIQAmuntai




Info pendaftaran STAI Rakha Amuntai Tahun Akademik 2024/2025

 





Info pendaftaran Ma'had Aly Rakha Amuntai Tahun Akademik 2024/2025

 


Senin, 12 Februari 2024

Arah Politik NU di Era Pemilu

Baru-baru ini saya mendengar salah satu rekaman video ceramah Gus Ulil Absar Abdalla dari salah satu komentar di Facebook. Di video tersebut, beliau menceritakan hasil diskusi dan percakapan non-formal beliau dengan Gus Yahya Kholil Staquf (Ketua Umum PBNU) mengenai pemilu yang terjadi di Indonesia, yang menurut saya menarik untuk ditulis di sini.

Gus Yahya, sebagaimana diceritakan oleh Gus Ulil, Pemilu yang terjadi di Indonesia maupun sebenarnya juga di dunia secara luas, baik pemilu presiden maupun pemilu legislatif, pada dasarnya adalah industri. Industri di sini dalam arti sebagai proses transaksi antar berbagai pihak. Suka atau tidak suka, pemilu yang terjadi pada zaman sekarang ini, pada akhirnya adalah proses industri. Di mana satu pihak dengan pihak lain melakukan barter atau saling bertukar kepentingan, yang satu jual apa, yang lain beli. Ada dan jelas perhitungannya. Itulah hukum yang terjadi selama ini.

Walaupun sebenarnya tentu saja ada pihak-pihak yang masih berpegang teguh dengan nilai-nilai. Tetapi yang lebih dominan dalam konteks demokrasi selama ini adalah pihak-pihak yang bertransaksi tadi. Kita suka atau tidak suka, ya begitu lah kenyataannya. Mau diprotes dengan cara apapun, ya begitulah faktanya.

Karena itulah, kita sebagai warga NU harus mempertimbangkan fakta seperti ini. Jangan sampai kita menjadi sasaran atau korban dari transaksinya orang lain. Oleh karena itu, kita, sebagai orang NU harus juga ikut bertransaksi. Memang seperti itulah kenyataannya, semua orang saat ini sedang melakukan transaksi. Kalau kita orang NU tidak melakukan transaksi, maka kita yang akan menjadi sasaran atau korban dari transaksinya orang lain. Namun perlu diingat, karena NU merupakan ormas yang mempunyai dan berpegang teguh dengan nilai, maka transaksi yang kita lakukan adalah harus transaksi yang diikat oleh nilai dan norma.

Lalu, yang menjadi pertanyaan adalah apa itu nilai atau norma yang dipegang oleh NU? Jawabannya adalah norma atau nilai yang dirumuskan di dalam pedoman berpolitik yang disusun di Muktamar Krapyak tahun 1989 M dan ditegaskan kembali di Munas kemarin di Pondok Gede, bahwa transaksi yang kita lakukan haruslah berpijak pada nilai kemaslahatan. Kemaslahatan dimaksud di sini adalah kemaslahatan yang diarahkan untuk sebanyak mungkin rakyat atau masyarakat Indonesia. Tidak boleh berdasarkan ashobiyah emosional, tapi harus berdasarkan ashobiyah transaksional. Transasksi yang kita lakukan mesti harus pakai perhitungan. Ini hitungannya jelas atau tidak, dan harus dipertimbangkan, hasil dari transaksi ini manfaatnya untuk siapa. Kalau manfaatnya terbatas hanya untuk satu kelompok saja, ya tidak bisa. Gus Yahya berkali-kali mengatakan, kalau sudah berpolitik begini, kemaslahatan yang kita pikirkan adalah kemaslahatan untuk seluruh rakyat Indonesia, tidak bisa lagi hanya untuk kepentingan orang NU saja. Prinsip inilah di antaranya membuat Gus Ulil kagum dengan Gus Yahya.

Kata Gus Yahya, kalau Indonesia menang, maka NU ikut menang. Tapi, kalau NU yang menang, belum tentu Indonesia menang. Kalau Indonesia jaya dan Emas, maka yang jaya dan emas juga NU. Kenapa? Karena dari segi jumlah, NU itu lebih dari separuh penduduk Indonesia. Jadi, kalau Indonesia menang, maka NU dengan sendirinya menang. Karena itu, memikirkan kemaslahatan Indonesia, dengan sendirinya sudah inklusif di dalamnya, juga ikut memikirkan NU. Pertimbangan kita memilih, haruslah perhitungan yang transaksional, yang maslahatnya untuk sebanyak-banyaknya warga Indonesia. Jangan memilih hanya berdasarkan emosional, apalagai golongan. Oleh karena itu, pertimbangan ini dipegang tujuannya adalah supaya kebesaran NU ini tidak hanya menjadi kebesaran yang sifatnya sementara saja, tetapi jangka panjang.

*Muh. Haris Zubaidillah

Sabtu, 10 Februari 2024

Ratusan Calon Santri/Santriwati Bersemangat Ikuti Apel Seleksi Penerimaan MTs/MA NIPA (I) Ponpes Rakha Amuntai

Amuntai, 11 Februari 2024 - Hari ini, Ahad tanggal 11 Februari 2024, ratusan calon santri/santriwati baru berkumpul di depan gedung STIQ Rakha Amuntai untuk mengikuti apel seleksi penerimaan MTs/MA NIPA (I) Ponpes Rakha Amuntai. Acara yang dijadwalkan berlangsung dari jam 07.30 hingga 08.00 WITA ini menjadi titik awal bagi para calon santri/santriwati untuk mengikuti serangkaian tes dan wawancara sebagai bagian dari proses seleksi yang ketat.

Dalam suasana yang penuh semangat, calon santri/santriwati baru tersebut didampingi oleh guru-guru dan ustadz-ustadzah dari berbagai daerah. Mereka tampak siap mengikuti setiap tahapan seleksi dengan baik dan penuh harap. Tidak hanya dihadiri oleh calon santri dan para pendampingnya, acara tersebut juga dihadiri oleh seluruh guru dan ustadz-ustadzah Ponpes Rakha Amuntai yang turut serta memberikan dukungan dan bimbingan kepada para calon.

"Penerimaan calon santri/santriwati baru ini merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh seluruh keluarga besar Ponpes Rakha Amuntai. Kami sangat antusias menyambut calon santri/santriwati baru yang ingin bergabung dengan kami," ungkap salah seorang ustadz yang turut hadir.

Pembina apel upacara kali ini adalah Muallim Dr. H. Abd. Hasib Salim, M.AP., yang memberikan tausiah inspiratif kepada para calon santri/santriwati baru. Beliau memberikan motivasi agar para calon santri/santriwati tetap semangat dalam mengikuti setiap tahapan seleksi dan menjaga semangat dalam menuntut ilmu serta memperkokoh iman dan taqwa.

"Jalani setiap tahapan seleksi dengan ikhlas dan percaya diri. Setiap ujian adalah bagian dari proses pembentukan karakter dan peningkatan diri menuju kesuksesan," pesan Muallim Dr. H. Abd. Hasib Salim, M.AP. kepada para calon santri/santriwati baru.

Acara apel seleksi penerimaan calon santri/santriwati baru MTs/MA NIPA (I) Ponpes Rakha Amuntai berlangsung dengan lancar dan khidmat. Semua pihak berharap agar proses seleksi ini menghasilkan calon santri/santriwati yang berkualitas dan siap menjadi generasi unggul yang membawa perubahan positif bagi masyarakat dan bangsa.